Buah Apel dapat merusak Gigi?

detikcom - Jakarta, Apel sejak dulu dikenal sebagai buah yang kaya nutrisi dan manfaat.
Rasanya manis segar sedikit asam. Jika dikunyah secara
lambat dan pelan buah yang seksi bentuknya ini bisa
membawa akibat kurang baik untuk gigi.
Siapa yang tak ingin memiliki gigi sehat dan kuat? Gigi yang
sehat dan kuat memang menjadi
salah satu bagian penting dari
penampilan. Gosok gigi teratur merupakan salah satu cara memelihara gigi. Namun cermat
memilih makanan juga penting untuk mencegah kerusakan
pada gigi.
Orang mengira mengganti camilan permen dengan makan buah bisa membuat gigi tetap
sehat. Namun, sebuat riset dari King’s College London Dental
Institute menyatakan bahwa tidak semua buah baik buat
kesehatan gigi. Seperti apel, kandungan gula alami pada apel bisa memicu kadar asam yang berbahaya buat gigi.
Selain apel ada sejumlah makanan lain yang bikin memicu kerusakan pada gigi.

1. Apel

Buah apel dengan rasa manis yang berlebih bisa memicu kadar asam pada mulut yang merusak gigi. Hindari makan apel dengan
lambat, karena saat proses pengunyahan yang lama bisa
memicu kadar asam pada mulut semakin banyak dan bisa
membuat gigi berlubang.
Sebaliknya, jika makan apel dengan cepat, kandungan
kalsium apel bisa membantu menetralkan asam, dan bisa menguatkan jaringan tulang
termasuk gigi.

2. Minuman yang merusak gigi.

Anggur, beer, dan jus buah memberikan risiko kerusakan
gigi empat kali lebih tinggi jika dikonsumsi secara rutin. Meski
demikian, jus buah masih merupakan minuman tersehat.
Jadi, anda bisa menggunakan
sedotan dan memilih jus buah segar tanpa gula tambahan.
Sereal batangan
Kenapa sereal batangan masuk
ke dalam black list para dokter gigi? Ternyata dalam sereal yang berbentuk batangan memiliki
kandungan gula dalam jumlah
banyak yang bisa bikin gigi cepat berlubang.


3. Menyikat gigi setelah makan

Langsung menyikat gigi setelah makan bisa memicu kerusakan gigi. Sebab, saat makan, kadar asam pada mulut bisa membuat email gigi menjadi sangat rentan dan rapuh. Cobalah untuk menyikat gigi 30 menit setelah makan.

4. Permen karet

Menurut Dr. Junket dari Universitas Boston, beberapa permen karet bebas gula, terutama yang memiliki rasa buah, mengandung kadar asam yang cukup tinggi. Asam ini akan
memengaruhi enamel gigi, dan memicu kerusakan. Namun,
penelitian lain menunjukkan
bahwa mengunyah permen karet setelah makan atau ngemil, mengurangi 40 % resiko kerusakan gigi. Permen karet sangat efektif jika dikunyah selama 20 menit setelah makan, ketika asam di mulut sangat aktif.